Supas adalah Survei Penduduk Antar Sensus merupakan survei yang
dilaksanakan BPS pada tahun-tahun yang berakhiran dengan 5. Survei ini pertama
kali dilaksanakan pada tahun 1976. Survei berikutnya dilaksanakn pada tahun
1985, 1995 dan yang terakhir tahun 2005. Secara umum tujuan dari survei ini
adalah untuk menjembatani data dari dua sensus, mengingat periode sensus yang
panjang yaitu sepuluh tahun sekali
Kegiatan SUPAS 2015 telah dilaksanakan sejak tahun 2013
dengan rangkaian penyusunan kuesioner dan petunjuk buku teknis. Penyusunan itu
diawali dari diskusi dan workshop bersama para pakar dan pengguna data
kependudukan.
Pada tahun 2014 telah dilakukan percobaan supas 2015 di tiga
provinsi sebelum digunakan di seluruh Indonesia yaitu di provinsi DIY, Sumatra
Barat dan Sulawesi Utara. Dari hasil di tiga provinsi kemudian dievaluasi dan
digunakan untuk pendataan pada buln Mei 2015.
Tujuan dari SUPAS:
1.
Memperkirakan jumlah, distribusi dan komposisi
penduduk.
2.
Menyediakan data untuk berbagai perhitungan
parameter fertilitas,meliputi angka
kelahiran total, angka kelahiran kasar, rasio ibu dan anak, angka kelahiran
menurut jumlah umur dll
3.
Menyediakan
data untuk perhitungan parameter migrasi, meliputi migrasi semasa hidup,
migrasi risen, migrasi internasional, migrasi sirkuler dll
4.
Menyediakan data untuk perhitungan parameter
mortalitas, meliputi angka kematian kasar, angka kematian bayi, angka kematian
balita dan angka kematian ibu.
5.
Memperbarui proyeksi penduduk yang telah disusun
sebelumnya
6.
Menyediakan data yang dapat digunakan untuk
perencanaan dan evaluasi berbaga program pemerintah
7.
Menyediakan data karakteristik penduduk
Cakupan wilayah
SUPAS 2015 dilaksanakan di seluruh Indonesia. Jumlah sampel yang dicakup adalah
40.750 blok sensus dengan jumlah rumah tangga sebanyak 652.000.
Metode Pencacahan
Pencacahan
penduduk pada supas2015 dilakukan dengan cara de jure dan de facto. Mencatat seseorang
yang biasanya menetap/bertempat tinggal
sedang konsep de facto digunakan untuk mencaat pnduduk dimana ditemui
saat pencacahan, bermalam dan paginya terkena pencacahan.
0 comments:
Posting Komentar